Rencana Induk Pengembang Universitas Nahdlatul Ulama Maluku Utara
PENGANTAR
Atas rahmat dan perkenan Tuhan Yang Maha Esa, Rencana Induk Pengembangan Universitas Nahdlatul Ulama Maluku Utara (UNUTARA) tahun 2022 – 2038 telah selesai disusun. RIP UNUTARA ini merupakan dokumen yang menggambarkan kebijakan strategis yang akan dilakukan Universitas Nahdlatul Ulama Maluku Utara tahun dalam tiga periode kedepan (2022– 2038) yang akan implementasikan dalam setiap periode dan tertuang dalam Rencana Strategis UNUTARA. Pengembangan universitas menjadi sebuah kebutuhan mendesak dalam menghadapi dinamika perkembangan pendidikan dan kebutuhan masyarakat yang semakin kompleks. Sebagai sebuah institusi pendidikan tinggi, Universitas NU Maluku Utara berkomitmen untuk terus bertransformasi demi menjawab tuntutan zaman. Rencana Induk Pengembangan Universitas (RIP) ini merupakan hasil kerja kolaborasi, serta dedikasi dari berbagai pihak, baik internal maupun eksternal universitas. Melalui proses yang melibatkan pemangku kepentingan utama, kami berhasil merumuskan visi, misi, serta strategi yang akan menjadi pilar bagi pertumbuhan dan kemajuan universitas dalam kurun waktu yang akan datang. Kami sadar bahwa target perencanaan ini hanyalah langkah awal. Implementasi yang konsisten serta evaluasi yang berkelanjutan akan menjadi kunci keberhasilan rencana ini. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh komponen universitas untuk bersatu dalam berinovasi, dan berkolaborasi demi mewujudkan visi Universitas. Penyusunan RIP ini dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak. Sehubungan dengan itu, pada kesempatan ini kami menyampaikan terima kasih yang tulus serta penghargaan yang tinggi kepada semua pihak yang telah terlibat dan membantu dalam penyusunan RIP UNUTARA ini. Akhirnya kami berharap RIP UNUTARA 2022 – 2038 ini dapat menjadi pedoman dan menyatukan pandangan segenap sivitas akademika UNUTARA dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab bersama menghadapi masa depan dalam membangun UNUTARA yang berlandaskan ASWAJA untuk peradaban Indonesia.
Ternate, 02 Maret 2022
Tim Penyusun